Home Kabupaten Lebak Upaya Turunkan Angka Stunting, DPUPR Lebak Melalui Bidang Cipta Karya Bangun Infrastuktur Berkualitas

Upaya Turunkan Angka Stunting, DPUPR Lebak Melalui Bidang Cipta Karya Bangun Infrastuktur Berkualitas

by Redaksi Pantaubanten

Pantau Lebak – Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Lebak sebagai unsur pemerintah daerah di bidang pekerjaan umum melaksanakan tugas, wewenang dan tanggungjawab di bidang pekerjaan umum. Salah satunya adalah penataan bangunan gedung dan juga penataan lingkungannya.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Lebak melalui Bidang Ciptakarya juga turut berperan aktif dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Lebak, yakni dengan cara meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan air minum dan air limbah melalui kegiatan pembangunan SPAM dan SPALD-S.

Dikatana Kepala Dinas PUPR Lebak Ivan Sayatupika, Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) beserta Jaringan Perpipaan di Kawasan Perdesaan, Rencana Penanganan melalui Pembangunan Broncaptering, Pembangunan Sumur Dalam Terlindungi, Serta Pengembangan jaringan Distribusi dan Sambungan Rumah (SR), dengan sasaran lokasi diprioritaskan bagi Desa- desa dengan nilai Prevalensi tinggi stunting yang belum memiliki layanan air minum merupakan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

” Kegiatan pembangunan SPAM jaringan perpipaan di kawasan Perdesaan ini terdiri dari 6 paket lokasi desa, itu bersumber dana dari APBD dengan total 541 SR dan 19 paket lokasi yang bersumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan total 2.723 SR terbangun,” kata Ivan, Kamis (9/3/2023).

Menurut Ivan, Perluasan SPAM Jaringan Perpipaan di Kawasan Perdesaan, Kegiatan Hibah Air Minum Perdesaan dengan Rencana Penanganan melalui penambahan Jumlah SR dengan sasaran lokasi diprioritaskan bagi Desa-desa yang belum memiliki layanan air minum dan merupakan MBR.

” Program Hibah Air Minum Perdesaan adalah pemberian hibah dari Pemerintah pusat kepada Pemerintah Daerah yang bersumber dari APBN. Kegiatan ini terdiri dari 7 Paket lokasi desa dengan total 1.000 SR terbangun, yang nantinya akan langsung diserahkan kepada kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) untuk pengelolaannya,” katanya.

Baca Juga  Warga Kampung Leuwiranji Apresiasi Gerak Cepat UPTD PJJ Lebak Tangani Batang Pohon Disekitar Jalan

Lanjutnya, selain itu, Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) di Daerah Perkotaan dan/atau Perdesaan.

” Rencana penanganan melalui pembangunan melalui Tangki Septik Skala Individual Perdesaan Minimal 50 KK, dengan sasaran lokasi diprioritaskan bagi Desa-desa dengan nilai Prevelensi tinggi Stunting yang belum memiliki layanan air limbah dan merupakan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR),” Ivan menjelaskan.

Kegiatan pembangunan penyediaan Sub Sistem Pengolahan Setempat ini, lanjut Ivan, itu terdiri dari 4 Paket lokasi desa yang bersumber dana dari APBD dengan total 223 SR dan 17 Paket lokasi yang bersumber dana dari DAK dengan total 951 SR terbangun, yang nantinya akan langsung di serahkan kepada KSM untuk mengelolanya.

” Dinas PUPR berharap dapat menciptakan Kabupaten Lebak yang maju dan Sejahtera. Oleh karena itu, mari bersama-sama mendukung pemerintah Kabupaten Lebak dalam upaya meningkatkan kualitas SDM yang sehat. Dengan SDM yang sehat, kami yakin Kabupaten Lebak akan menjadi lebih maju dan sejahtera,” harapnya. (*Red)

You may also like

Leave a Comment