Pantau Lebak – Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Ormas Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Lebak Sutrisna dalam waktu dekat mengaku akan mendatangi Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lebak. Pihaknya akan mempertanyakan terkait lambannya pembuatan sertifikat seorang warga tidak mampu bernama Sukenti warga Kampung Kandang Manjangan, Desa Sukajaya Kecamatan Sajira Kabupaten Lebak.
” Seharusnya BPN Lebak lebih arip dan bijak. Jangan orang berduit saja yang di dahulukan. Kami miris mendengarnya, apalagi ibu Sukenti warga tidak mampu. Seharusnya ibu Sukenti yang didahulukan, apa emang karena orang tidak mampu, apa nanti alasannya kurang SDM. Yang jelas, jika aturanya hanya 98 hari pembuatan sertifikat, sementara Ibu Sukenti sampai satu tahun, artinya BPN Lebak sendiri yang mengabaikan aturannya sendiri,” tegas Ketua Ormas PP MPC Lebak Sutrisna, Selasa (28/2/2023).
Sutrisna juga mempertanyakan biaya ukur yang dibayarkan oleh Ibu Sukenti. Ia mengaku menyayangkan terhadap oknum yang menerima uang tersebut sementara bukti pengukuranya belum juga diberikan.
” Ibu Sukenti sudah membayar sampe satu juta lima ratus, eh hasilnya belum juga ada, maksudnya apa. Tentu itu merugikan orang lain,” katanya.
Lanjut, Sutrisna mengaku akan mengawal persoalan tersebut hingga tuntas. Selain mengawal pembuatan sertifikat ibu Sukenti, pihaknya juga akan mempertanyakan terkait biaya juga kinerja BPN.
” Kita akan fokus mengawal dan juga menindaklanjuti persoalan tersebut hingga tuntas,” ujarnya.
Menurut Sutrisna, sebagai Ormas Pemuda Pancasila yang mana semua kadernya harus senantiasa dapat mengimplementasikan nilai-nilai mulia dari Pancasila.
” Kami sangat menyayangkan atas dugaan kurang cepat tanggapnya pihak terkait di BPN demi memberikan pelayanan yang maksimal terhadap masyarakat yang memang sangat membutuhkan untuk berproses dalam pengurusan administrasi di BPN Lebak itu sendiri,” katanya.
Sutrisna juga berharap pihak BPN Lebak menindaklanjuti dan bisa memilah mana yang lebih perioritas.
” Kami berharap pihak BPN segera menindaklanjuti perihal keluhan masyarakat yang membutuhkan, tentu dengan sikap reaktif yang nyata dari pihak BPN Lebak terkait,” tegas Sutrisna. (*Welyy)