Pantau Banten – Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Virgojanti membuka Seleksi Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Banten Tahun 2023. “Kegiatan Seleksi Pemuda Pelopor untuk mencetak pemuda tangguh di Banten,” kata Virgojanti usai Membuka Seleksi Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Banten Tahun 2023 di Le Dian Hotel, Kota Serang, Rabu (7/6/2023).
Virgojanti menegaskan generasi muda adalah penentu masa depan bangsa. Oleh karena itu, dibutuhkannya persiapan yang tepat agar generasi muda memiliki karakter yang kuat, berintegritas dan tidak mudah menyerah.
Seleksi Pemuda Pelopor, menurut Virgojanti, diharapkan bisa mencetak generasi-generasi muda Provinsi Banten yang tangguh di masa depan. “Sehingga apa yang menjadi cita-cita nasional menuju Indonesia Emas 2045 dengan pemuda yang unggul dapat terwujud. Dan, mudah-mudahan itu akan lahir dari pemuda-pemuda Provinsi Banten,” sambungnya.
Seleksi Pemuda Pelopor diikuti 39 pemuda yang berasal dari 8 Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten. Dalam proses seleksi akan terpilih 5 (lima) Pemuda Pelopor yang akan mewakili Provinsi Banten untuk diikutsertakan dalam Pemilihan Pemuda Pelopor Tingkat Nasional 2023. “Kita berharap nanti ditingkat nasional memiliki kesempatan yang lebih luas lagi, sehingga mereka memiliki akses sebagai Pemuda Pelopor secara nasional bahkan bisa sampai tingkat internasional,” kata Virgojanti.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olah Raga Provinsi Banten Ahmad Syaukani mengatakan pemilihan pemuda pelopor sebagai wadah untuk membina dan mengembangkan potensi generasi muda. Selain itu, merupakan bentuk penghargaan pemerintah terhadap pemuda atas prestasi dan kontribusi untuk kemajuan masyarakat.
Ahmad Syaukani memaparkan dalam pemilihan pemuda pelopor terdapat 5 bidang kepeloporan yang dilakukan pemilihan, yaitu bidang pendidikan, bidang agama, sosial dan budaya, bidang pengelolaan sumber daya alam, lingkungan hidup dan pariwisata, bidang pangan serta bidang inovasi teknologi. “Diharapkan dengan adanya penghargaan ini maka mereka akan menjadi inspirasi dan motivasi bagi pemuda lainnya,” katanya.
Selanjutnya, Ahmad Syaukani, mengungkapkan proses penilaian
dilakukan dalam pemilihan pemuda pelopor berupa tes tulis, pendalaman wawancara yang dilakukan oleh tim seleksi. Selanjutnya, akan dilakukan fact finding kepada peserta yang terpilih.
“Fact finding ini bertujuan untuk melihat secara langsung aktivitas pemuda pelopor di lingkungannya dan masyarakat serta dampak positifnya,” katanya.
Untuk peserta sendiri, Syaukani menuturkan terdapat 39 peserta yang terdiri dari Kota Serang 4 peserta, Kabupaten Serang 5 peserta, Kabupaten Pandeglang 5 peserta, Kabupaten Lebak 5 peserta, Kota Cilegon 5 peserta, Kota Tangerang 5 peserta, Kabupaten Tangerang 5 peserta dan Kota Tangerang Selatan 5 peserta. Untuk 5 peserta kepeloporan terbaik akan dikirim seleksi pemuda pelopor tingkat nasional.
“Diharapkan dengan kegiatan ini dapat terbentuknya pemuda yang memiliki kreativitas, inovasi dan mempunyai mental yang positif, berdedikasi, intelektualitas, serta akhlak kepribadian yang tinggi. Sehingga dapat menjadi seorang pemuda pelopor yang tangguh,” tandasnya. (*Red)